Broken Heart!!! :(


Pernah ngerasain ditolak sebelum bilang suka? Kamu ga Cuma sendirian, saya juga merasakannya, baru PDKT tapi udah di stop oleh orangnya, oh great! Are your feeling good? I don’t think so guy. Hal yang belum pernah saya rasain sebelumnya, sakit hati yang lumayan nancep banget di hati saya.

Entah kenapa saya sedang tertarik pada seseorang yang pandai dan cerdas, pemikir yang sangat baik dan saya rasa dia sangat oke untuk didekati, ingin rasanya dekat dengannya sebagai teman curhat dan lain sebagainya, tapi respon yang sa
ya terima cukup menyakitkan, beberapa hari saya mencoba sms dengan menanyakan ilmu pengetahuan dan sebagainya namun responnya adalah respon seseorang yang memang benar-benar mau menghentikan saya untuk menghubunginya, sakit hati? Iya! Sangat sakit hati! Pernahkah saya merasakan hal ini sebelumnya? Yah.. saya pernah merasakannya, namun kalau dulu tidak se-antisipasi sekarang.

Perasaan yang sudah saya cegah ini semakin hari timbul dan muncul seperti bibit sebuah pohon yang dikubur sangat dalam di bawah tanah dan membuatnya makin hari makin tumbuh dan akhirnya mencuatkan sebuah tunas yang tidak diinginkan, saya sedih melihat diri saya yang dibuat bingung oleh sebuah situasi yang kurang pasti, dihentikan untuk melakukan perkembangan, saya tidak begitu seperti dia memang dan dia juga tidak seperti saya, hmmm, membingungkan, saya sangat menginginkan ada yang mencabut tunas yang sudah mulai tumbuh itu dan membakarnya, saya sendiri kah? Namun cara yang ampuh belum saya temukan karena saya tidak mau mencabutnya namun masih menyisakan akar di dalam yang sudah menguat, dan suatu hari dapat tumbuh kembali. Oh God, please erase this feeling. I don’t want to like him. He is too perfect, but I love the perfect one. God help me.

Saya akhirnya merasakan apa yang mereka rasakan ketika mendekati saya, pasti saya cut dengan dengan bahasa yang menutup pembicaraan, atau tidak membiarkan perasaannya berkembang di hati saya, begitu juga dengan seseorang itu, dia melakukan hal yang sama yang saya lakukan kepada orang lain yang melakukan sama seperti yang saya lakukan kepada dia. Oh what a good ! saya lelah mencari tapi tidak juga mendapatkan, atau menunggu tapi tidak juga menerima, so, what should I do God? Give it all to You and say that I am surrender? God I never surrender, but I know You have been prepare the best for me, maybe not him. keep fighting Elin!  

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Apakah kita benar-benar tahu diri kita?

Image
Apakah kita benar-benar tahu diri kita?   Aku baru saja baca buku yang judulnya Predictably Irational oleh Dan Ariely (Bukan Harry Potter by JK Rowling). Sebenarnya itu buku psikologi marketing dan bagaimana org bertindak dengan sangat mudah di predict (perkirakan) tp tetap saja tidak masuk akal, dan tetap saja apa yang dilakukan tidak masuk akal. Misal: ada 3 buah jenis kopi, sebut saja nama tokonya adalah starbuck: small, medium, large. Harga yg diberikan untuk ukuran small adalah: 25rb, untuk ukuran medium 27rb, dan untuk ukuran large 32rb. Target marketing starbuck adalah agar orang beli yang medium dan tidak membeli yg large karena beda harganya jauh, sedangkan yang small itu hanya beda sedikit dengan yang medium tapi bisa dapt lebih dengan beda sedikit, jadi small dan large itu hanyalah pemancing agar orang membeli yang medium.   “Lho jadi selama ini psikologi saya dimainin sama starbuck?” “lahhhh iyahhhh… eh bukan sama starbuck aja, sama yang lain juga.”   Misalnya barang dengan
Read more

Sebuah Konfirmasi dari "Sang Ketua"

Saya sedang menulis malam ini, menulis sebuah ide yang sudah sangat lama tidak saya tulis, saya mengantuk dan terus menulis, menulis dengan mencampurkan unsur pengalaman yang pernah diceritakan kepada saya maupun pengalaman saya sendiri, tiba-tiba sebuah panggilan dari nomor yang tidak saya kenal menelpon, saya mendengar suaranya yang sangat familiar, suara seorang laki-laki yang tidak begitu asing, kemudian dia menyebut namanya “Edward” sang ketua terpilih pada saat berapi-apinya UKI dalam pemilihan ketua BEM, yah dia yang terpilih. Ingat blog saya sebelumnya? Yang berjudul “dilema musma dan bem uki”? ( http://eatelinblog.blogspot.com/2012/06/dilema-musma-dan-bem-uki.html ) tentang kritik pedas saya(atau tidak begitu pedas. hehe) kepada sang ketua terpilih ketika saya baru saja menerima majalah ASWA dari teman saya? Saya mengingat itu, memang keraguan untuk mengepost tulisan itu ada, tapi keberanian saya mengalahkan keraguan itu.
Read more

NENEK BUNGKUK CERIA

Image
EAT IT!!! Entah neneknya siapa yang ku pampang fotonya di tulisan ini, aku mengambil gambar nenek ini di google, dan aku tidak mengenalnya jadi, aku tidak akan membicarakannya namun meminjam wajahnya saja sebagai seorang nenek ( semoga nenek ini tidak marah. amen. ) Beberapa hari yang lalu aku naik bus no P55 ke arah UKI-Cawang, menuju kampus dimana aku menempuh pendidikan tinggi, aku duduk di kolom ketiga baris ke dua dari pintu, terbiasa melihat sekeliling dan tak melihat satu hal pun yang menarik perhatianku, sampai pada bus itu berhenti di daerah Kuningan ada seorang nenek bungkuk naik ke tangga bus
Read more