Aku Jatuh Cinta...

Sekitar hampir seminggu aku pergi ke Jogja bersama teman kampus ku -- happy dalam rangka rapat kerja wilayah II IMABKIN, kami adalah delegasi dari kampus kami di program studi bimbingan dan konseling...

Hal pertama yang disampaikan oleh dosen-dosen ku, " hati-hati kamu ke cantol sama orang Jogja!", dan yang lain juga berkata dengan arti yang sama, " awas!!! jatuh cinta di sana...", pastinya dengan tambahan minta oleh-oleh sepulang dari Jogja nanti, " Tidak akan!!!" jawab ku atas pernyataan mereka.


mengingat kejadian itu setelah pulang dari Jogja membuat aku tertawa sendiri karena aku telah melanggar kata-kata ku kepada dosen ku, yah.. aku jatuh cinta di Jogja, inilah kisah cinta ku...

pertama kali aku menginjakan kaki di Jogja, aku sudah kesengsem sama kebersihan jalanan di sana, apik!!!
kemudian keramahan orang-orang sana menambah keapikan kota Jogja, Uapik tenan...
ceritaku... yang kutakutkan waktu pertama kali menginjakan kaki di Jogja adalah teman yang ku kenal lewat sms, yeni namanya... aku takut tidak bisa melihat keramahan nya di sms dengan aslinya, dan perkiraan ku salah total! dia lebih ramah di banding yang ku kenal lewat sebuah alat elektronik. lagi, pertama kali aku ke Jogja sedikit di kesalkan oleh penjual jasa becak, ojek, maupun taksi. mereka sangat berisik dengan penawaran yang tidak aku dengar, namun aku ingat bahwa setiap budaya itu berbeda, jadi itulah Jogja.
Aku pun pergi ke tempat dimana kampus menugaskan ku untuk berada di tempat itu, Bantul. lagi-lagi dengan keramahan mereka--teman-teman di Jogja. Mereka menjemput kami! Sesampainya di tempat tujuan mereka menyambut ku dengan hangat... Ya Tuhan, hati ku luluh dengan keramahan mereka!!!

Tujuan ku ke Jogja adalah rapat kerja, tapi tidak akan kujelaskan pada tulisan ini tentang rapat kerja itu, setelah bermain dengan otak di rapat kerja, kami pun refreshing yang di sebut fieldtrip dan memang sudah bagian dari acara yang kuikuti, aku pun pergi ke Malioboro dan pantai Depok. tempat itu biasa, menurut ku malioboro mirip dengan petak 9 di daerah glodok, Jakarta, lalu pantai Depok lumayan bagus dibandingkan dengan pantai ancol. yang membuat mereka berbeda adalah tempat itu di Jogja dan penjual juga masyarakat di sana ramah, sangat ramah.. oh... inilah Indonesia, inilah citra diri Indonesia sebenarnya... sudah lama aku tidak melihat Indonesia seperti itu bahkan di dalam diriku sendiri, dan aku melihatnya lagi di kota Jogja. Kota yang dapat membuat masyarakatnya memiliki citra diri Indonesia dan aku merindukan diri ku memakai citra itu lagi...

Ya, aku telah menghapus kata tidak pada jawaban yang ku lontarkan ke dosen-dosen ku. Ya, hatiku sudah tercantol dengan kota yang kutinggali secara singkat. Ya, Aku Jatuh Cinta, Cinta yang menyadarkan ku untuk memiliki citra diri Indonesia di dalam ku... cinta yang merubah ku, Ya, aku jatuh cinta!!! Aku jatuh cinta pada Jogja dan juga orang-orang di sana. Ya, ku akui aku jatuh cinta pada pandangan pertama. Aku benar-benar jatuh cinta.. Jatuh cinta setengah hidup!!!

Comments

Popular posts from this blog

Apakah kita benar-benar tahu diri kita?

Sebuah Konfirmasi dari "Sang Ketua"

NENEK BUNGKUK CERIA