START....

Aku kuliah di Universitas Kristen Indonesia yang terkenal dengan tawuran di masa lalunya dan baru aja kemarin terjadi rusuh saat demo di kampus yang tidak biasa aku hampiri, tapi yah namanya sama, sehingga semua orang akan berpikir kalau aku kuliah di tempat yang "gak bagus", niat mau pindah ke universitas terdekat pun tersirat di otakku, namun, keuangan lah yang aku pikirkan... sangat sangat jujur aku malu dengan keadaan universitasku, namun akhirnya aku bisa mengingat khotbah dari seorang pendeta yang kukagumi, dia pernah berkata "kalau kamu kuliah di swasta sekalipun, kamu akan dijadikan berkat di kampus itu olehNya.", kata-kata itu sangat menguatkanku.

sampai ketika aku sedang mengerjakan tugasku, ada seorang teman baikku memberi kabar gembira kepadaku, kalau dia diter
ima di UI, dan aku sangat bangga, rekomendasi beasiswa yang aku ketahuipun aku berikan kepadanya, ketika membaca beasiswa beasiswa itu aku ingin sekali diterima di PTN rasanya, beasiswa yang berlimpah dan banyak lagi, kali ini rasa ingin pindah dari kampusku pun ada hanya sangat sayang karena aku sudah semester empat dan cita-citaku untuk menjadi sarjana muda masih sangat kuat sehingga aku diam dan memutar otakku untuk berpikir.

suatu pemikiran muncul, temanku diterima di Universitas yang memang sudah terkenal bagus, dan temanku akan terkenal karena dia di Universitas itu (masih pemikiran singkat). sedangkan aku kuliah di Universitas yang memang paling tua di Jakarta dan tidak begitu terkenal jaman sekarang untuk kebaikannya, namun aku harus membuat Universitas itu terkenal karena aku, tidak tahu bagaimana caranya memang, tapi gunakan setiap kesempatan dengan baik saja, bisa dengan bergaul dengan mahasiswa dari Universitas lain dan menunjukan kalau kamu adalah mahasiswa yang baik di mata mereka, kamu gak pantes di sebut anak dari Universitas urakan atau apapun (sempat membaca sebuah blog dengan komentar jelek tentang Universitasku). dan begitulah yang aku tangkap, mahasiswa yang ada di UI banyak yang mengikuti pertukaran pelajar dan itu biasa, sangat biasa untuk mereka, sedangkan untuk Universitas yang kecil dan akan menjadi besar (beriman!) seperti universitasku, itu bukan hal yang biasa, kenapa aku ga coba buat mulai? memulai untuk memperbaiki nama universitasku... kalau aku kuliah di UI hal seperti itu tidak akan menjadi berkat, tapi kalau aku kuliah di UKI hal seperti itu akan menjadi berkat. jadi, mulai saja adalah berkat, berkat untuk membuka mata mahasiswa.

Mulailah, mulai untuk membuka, seperti ketika aku mulai untuk mendapatkan beasiswa ke luar negeri, aku mencoba melamar dan aku tidak diterima, awalnya memang malu karena aku seperti orang yang terlalu berharap di universitasku, dan yang membuat aku malu adalah dosen-dosen yang sudah mengumumkan kalau aku akan pergi ke luar negeri padahal belum tentu, aku selalu bilang 'belum tentu bu, pak...', namun mereka tetap saja mengumumkan itu, sehingga ada satu orang mahasiswa yang bertanya padaku bagaimana mengikuti itu, kemudian ada lagi, dan ada lagi... dan disitu aku tahu, dosenku berbuat yang benar yaitu untuk membuka mata mahasiswa, mambuka mata mereka kalau kita semua sanggup menerima beasiswa seperti PTN yang terkenal, membuka mata mereka kalau kita jangan pernah pesimis, memulai itu sulit untukku, namun memulai itulah yang membuat setidaknya fakultasku memiliki semangat untuk mengikuti beasiswa pertukaran pelajar, diterima ataupun tidak, setidaknya sudah mencoba...

yukkkk, buat yang baca ini, kita mulai sesuatu yang baik untuk sebuah tempat dimanapun kita berada...

let's start to do the best!!!!

Comments

Popular posts from this blog

Apakah kita benar-benar tahu diri kita?

Sebuah Konfirmasi dari "Sang Ketua"

NENEK BUNGKUK CERIA